Rabu, 06 Juni 2012

MESIN KETAM

Seiring dengan kemajuan teknologi, maka munculah mesin yang dapat meningkatkan produktivitas tenagan kerja sehingga akan sangat bermanfaat untuk mendapatkan hasil kerja yang lebih efisien dan berkualitas. Saat ini mesin ketam telah digunakan oleh banyak orang. Terutama pada pembuatan perabotan rumah tangga dan lainnya, termasuk juga dalam perbengkelan pertanian. Dalam perbengkelan pertanian, mesin ketam ini dipergunakan untuk membuat tempat seperti bangku kerja dan lainnya.
Mesin ketam adalah mesin dengan pahat pemotong bolak-balik, yang mengambil pemotongan berupa garis lurus. Dengan menggerakkan benda kerja menyilang terhadap jalur pahat, maka dihasilkan permukaan yang rata. Sebuah mesin ketam dapat juga memotong alur pasak luar dan dalam, alur spiral, batang gigi, tanggem (catok), celah-T dan berbagai bentuk lainnya. Selanjutnya dilakukan penyerutan kayu untuk menghasilkan permukaan yang halus, lalu pemotongan pada sisi panjang sebagai ukuran jadi hingga pembuatan lubang kontruksi adalah proses paling panjang di dalam produksi furniture kayu. Mesin ini adalah mesin yang paling selamat digunakan jika dibandingkan dengan mesi-mesin kerja kayu yang lain kerana mata ketam, gear dan bahagian –bahagian lain yang bergerak adalah bertudung. bertudung.Walau bagaimanapun ,peraturan keselamatan berikut haruslah di patuhi. Kepingan kayu yang mengeleding tidak boleh diketam sebelum ianya diketam dengan ketam pelurus sehingga rata pada sebelah muka.Kayu yang sangat pendek,tidak boleh diketam dengan mesin ini. Kayu yang boleh diketam dengan ketam ini tidak kurang dari 350 mm.

B.  Tujuan Praktikum
Tujuan praktikum kali ini agar praktikan dapat mengetahui bentuk, jenis, fungsi dan bagian-bagian dari mesin ketam.


II.  TINJAUAN PUSTAKA

Mesin ketam dan pengatur ketebalan adalah mesin ketam yang dilengkapi dengan pisau berbentuk brok, berfungsi sebagai perata permukaan kayu, pembuat kesikuan sisidan pengatur tebal kayu. Berfungsi mengetam permukaan kayu menjadikannya licin disamping mendapatkan ketebalan yang dikehendaki. Mesin ini juga mempunyai beberapa rola pelaras untuk melaraskan ketebalan kayu.setengah mesin juga mempunyai rola pelaras untuk kawalan laju mesin. Kayu yang permukaannya kasar hendaklah diketam laju manakala permukaan halus dan kayu keras hendaklah diketam dengan perlahan (Rochim, 1989).
Pahat yang digunakan pada mesin serut dan mesin ketam adalah dari jenis umum yang sama dengan yang digunakan pada mesin bubut, tetapi konstruksinya lebih berat. Pemegang pahat biasanya dilakukan dengan gigi yang dapat dilepas. Bentuk pahat pemotong untuk operasi mesin serut biasanya berujung baja kecepatang tinggi, paduan cor atau sisipan karbida. Baja kecepatan tinggi atau paduan cor umumnya digunakan dalam pemotongan kasar berat dan karbida untuk pekerjaan kasar kedua dan penyelesaian. Sudut potong untuk pahat tergantung pada jenis pahat yang digunakan dan bahan yang dipotong. Sudut-sudutnya sama dengan yang digunakan pada pahat mata tunggal yang lain, hanya ruang bebas ujung tidak boleh melebihi 4 derajat (Subagyo, 1982).
Terdapat banyak cara penggerakkan mesin serut yaitu penggerak roda gigi, penggerak hidrolis, penggerak sekrup, penggerak sabuk, penggerak motor dengan kecepatan variabel dan penggerak engkol. Penggerak roda gigi dan penggerak hidrolis paling banyak digunakan. Penggerak hidrolis sangat memuaskan bagi mesin serut. Penggerak ini memberikan kecepatan potong seragam pada keseluruhan langkah potong. Keuntungan lain adalah gaya inersia yang harus diatasi lebih kecil dalam mesin serut hidrolis daripada mesin serut konvensional dengan roda gigi. Keuntungan lain adalah tekanan potong seragam, pembalikan meja cepat dan operasinya tidak bising (Wikipedia, 2010).
III.   METODOLOGI PERCOBAAN

A.  Waktu dan Tempat
Praktikum kali ini dilakukan di laboratorium Perbengkelan Alat dan Mesin Pertanian, Jurusan Teknik Pertanian, Fakultas Pertanian, Universitas Syiah Kuala, Darussalam-Banda Aceh. Pada hari senin, 13 Desember 2010, pukul 11.00-12.00 WIB.

B.  Alat dan Bahan
Alat dan bahan yang digunakan pada praktikum kali ini adalah:
1.     Mesin Ketam dan mesin serut

Tidak ada komentar:

Posting Komentar